Sumbardaily.com, Padang - West Sumatera Performing Arts Market (WSPAM) 2023 bakal digelar di Sanggar Tari Nan Jombang, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), pada 21-23 Oktober mendatang.
Delapan sanggar dan seniman Sumbar yang telah dikurasi oleh Koreografer Ery Mefri, akan tampil dalam iven seni ini.
Tidak hanya itu, kegiatan yang dimotori Sanggar Tari Nan Jombang Dance Company kolaborasi dengan Dinas Pariwisata (Dispar) Sumbar, dan DPRD Sumbar ini akan dihadiri beberapa buyers dari dalam dan luar negeri. Di antaranya Bangkok, Singapura dan Jakarta.
"WSPAM 2023 merupakan iven yang kedua setelah sebelumnya pernah dilaksanakan pada 2022," kata Pimpinan Sanggar Tari Nan Jombang Dance Company Ery Mefri didampingi Kepala Dispar Sumbar Luhur Budianda dan Aggota DPRD Sumbar Evi Yandri saat konferensi pers di Padang, Kamis (14/9/2023).
Dia menjelaskan, ide WSPAM ini termotivasi dari Indonesia Performing Art Market (IPAM) yang digelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) agar seniman Indonesia bisa dikenal dunia.
"Ide ini lalu saya coba bawa ke Sumbar dan mendapat sambutan dari Kepala Dinas Pariwisata Sumbar dan Anggota DPRD Sumbar Evi Yandri. Pelaksananya Nan Jombang," sebutnya.
Ery Mefri optimistis iven seni ini bisa mendorong sanggar dan seniman asal Sumbar bisa dikenal dunia. Sebab kehadiran buyers dari luar negeri akan membuka peluang sanggar dan seniman Sumbar yang tampil di WSPAM untuk diundang menampilkan karya dalam iven seni internasional.
"Dengan undangan ini, selain bisa menampilkan karya dan mengekspresikan diri di level internasional, semua biaya juga ditanggung. Pembiayaan dari mereka," ujar Ery Mefri.
Sementara itu, Kepala Dispar Sumbar Luhur Budianda menyampaikan apresiasi atas inovasi yang dilakukan Sanggar Tari Nan Jombang Dance Company dan dukungan dana pokir Anggota DPRD Sumbar Evi Yandri untuk WSPAM 2023 ini.
Dia tidak menampik bahwa selama ini para sanggar dan seniman Sumbar selalu mengalami kendala, salah satunya pembiayaan, untuk bisa mengekspresikan diri hingga ke luar negeri.
"Kita harapkan WSPAM ini bisa mengangkat sanggar dan seniman kita untuk go internasional. Sehingga akan memperkaya sektor kebudayaan dan kesenian kita," ungkap Luhur Budianda.
Anggota DPRD Sumbar Evi Yandri mengungkap, pihaknya akan terus mensupport kegiatan yang akan memberikan manfaat bagi kemajuan daerah.
"Kegiatan untuk mensupport kesenian dan tradisi ini bukan hal yang baru bagi kami. Insya Allah bukan WSPAM saja. Tahun depan ada Festival Seni Tradisi, juga akan kami support," katanya. (red)