Karya dua jurnalis asal Sumbar masuk nominasi Anugerah Dewan Pers 2022 untuk kategori wartawan cetak.
Kedua jurnalis itu Febrianti dan Fajar Rillah Vesky. Febrianti bekerja untuk Majalah Tempo, Fajar Rillah Vesky Jurnalis Harian Padang Ekspres.
Mereka merupakan jurnalis yang tergabung dalam Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Padang.
Karya jurnalistik Febrianti yang masuk dalam nominasi berjudul Tumbangnya Hutan Terakhir Pulau Pagai Utara.
Tulisan ini mengangkat tentang kondisi hutan di Pulau Pagai Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumbar dan perjuangan masyarakat setempat untuk menjaga hutan terakhir di daerah itu.
Baca Juga:
Mesum di Hotel, 2 Pasang Muda Mudi Diamankan Satpol PP Padang
Sementara karya jurnalistik Fajar Rillah Vesky berjudul Lida Ajer. Tulisan ini tentang keberadaan Goa Lida Ajer di Kabupaten Limapuluh Kota, yang merupakan saksi jaman purbakala.
Total ada lima nominasi kategori wartawan cetak. Febrianti dan Fajar Rillah Vesky akan bersaing menjadi pemenang dengan tiga karya lain, hasil liputan jurnalis Koran Sindo dan jurnalis Tempo lainnya.
Bagi Febrianti, masuk nominasi Anugerah Dewan Pers 2022 ini merupakan kali kedua sejak dilaksanakan 2021. Pada 2021, pemegang kompetensi wartawan utama ini bersaing dengan jurnalis Tempo dan Harian Kompas.
Sementara bagi Fajar Rillah Vesky, ini merupakan nominasi pertamanya.
Baca Juga
Wulan Guritno Posting Video Kamar Anak, Netizen: Tetap Lebih Nyaman Kamar Mamanya
Ketua AJI Padang Aidil Ichlas menyambut dengan suka cita masuknya dua nama jurnalis Sumbar itu dalam daftar nominasi.
Menurut Aidil, Febrianti dan Fajar Rillah Vesky telah banyak menghasilkan liputan berkualitas dan bermanfaat bagi publik.
“Ni Yanti dan Fajar, dua jurnalis yang selalu fokus dan berintegritas. Mereka menjadi panutan dan kebanggaan kami,” ujar Aidil dikutip dari rilis AJI Padang, Kamis (24/11/2022).
Aidil berharap, capaian ini bisa menginspirasi anggota AJI Padang dan jurnalis Sumbar lain untuk terus menghasilkan karya-karya jurnalistik terbaik. (ik)