Sumbardaily.com, Padang - Progres pembangunan jembatan layang atau fly over Sitinjau Lauik, Sumatera Barat (Sumbar) terus berjalan.
Hal itu disampaikan Anggota DPR RI Andre Rosiade. Menurutnya, informasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan PT Hutama Karya selaku pemrakarsa, progres pembangunan fly over Sitinjau Lauik on the track.
"Komunikasi terakhir saya dengan Kementerian PUPR dan PT Hutama Karya on the track," kata Andre.
Andre mengakui, proses sedikit terkendala karena desain fly over Sitinjau Lauik yang berapa kali mengalami perubahan desain.
"Termasuk soal jembatan, bagaimana desain jembatan harus disesuaikan dengan kearifan lokal. Memang agak lama, agak terkendala karena soal desain saja, namun ini on the track," ungkapnya.
Jika tidak ada kendala, kata Andre, persoalan desain akan rampung dalam minggu ini.
“Jika selesai, maka Dirjen Bina Marga masuk ke Dirjen Pembiayaan Infrastruktur, lalu Menteri PUPR segera mengeluarkan persetujuan pemrakarsa," jelasnya.
Persetujuan pemrakarsa diharapkan segera keluar dalam minggu depan dan Menteri PUPR mengirimkan surat ke Menteri Keuangan.
"Mudah-mudahan pada akhir Oktober atau awal November sudah bisa lelang. Sebelum akhir 2023 pemenang lelangnya sudah ada," ujarnya.
Lebih lanjut Andre menyampaikan, pihaknya akan terus mengawal progres pembangunan fly over Sitinjau Lauik dan berkoordinasi dengan berbagai pihak.
Sebagai informasi, Sitinjau Lauik berada di area sepanjang 1,8 kilometer pada jalan utama yang menghubungkan Kota Padang dan Solok dengan keseluruhan panjang sekitar 53 kilometer.
Sering terjadinya kemacetan panjang karena longsor dan bencana alam lainnya, membuat fly over Sitinjau Lauik sangat dibutuhkan. (*/red)