Pipa induk Perumda Air Minum Kota Padang putus dan hanyut terbawa arus sungai di daerah Palukahan, Lubuk Minturun.
Putusnya pipa induk tersebut mengakibatkan pendistribusian air bersih ke sejumlah lokasi menjadi terganggu.
Kepala Humas Perumda Air Minum Kota Padang Adi Zein menjelaskan, setelah melakukan pengecekan, total pipa induk yang putus dan hanyut sekitar 33 batang pipa.
Sebanyak 13 batang pipa di antaranya berukuran DN 400 GI IPA. Saat ini, lanjut Adi, Perumda Air Minum Kota Padang masih berupaya melakukan perbaikan.
Baca Juga:
Resahkan Masyarakat, Dua Pelaku Judi Domino di Padang Diringkus Polisi
“Medan yang kita lalui cukup sulit karena berada di tengah hutan. Posisinya pun di dasar sungai yang kedalamannya mencapai empat meter. Jadi cukup sulit untuk selesai dalam waktu cepat,” ujar Adi Selasa (1/11/2022).
Namun demikian, Perumda Air Minum Kota Padang akan mencoba memanfaatkan Intek-intek kecil yang bisa menyuplai air.
“Jadi ada beberapa daerah bisa hidup (air) hanya malam saja. Yang biasanya 24 jam hidup, tidak bisa lagi. Kami mengimbau masyarakat, ketika air hidup tampung air sebanyak-banyaknya sebagai cadangan,” kata Adi. (*/ik)