Sumbardaily.com, Padang - Hasil survei terbaru yang dirilis oleh Lembaga Integral Research & Communication menunjukkan persaingan ketat antara tiga tokoh utama dalam bursa Calon Wali Kota Padang 2024.
Fadly Amran, Ekos Albar, dan Hendri Septa muncul sebagai figur dengan tingkat elektabilitas tertinggi di antara 13 bakal calon yang disurvei.
Analis dari Integral Research & Communication, M Riswan mengungkapkan temuan menarik dari hasil survei tersebut adalah mantan Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar memperoleh tingkat elektabilitas lebih tinggi dibandingkan mantan Wali Kota Padang Hendri Septa.
"Dari 13 bakal calon yang kami survei, tiga nama menonjol dalam hal elektabilitas. Yang menarik, mantan Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar memperoleh tingkat elektabilitas lebih tinggi dibandingkan mantan Wali Kota Padang Hendri Septa," ujarnya pada Senin (24/6/2024)
Berdasarkan data yang dirilis, Fadly Amran memimpin perolehan dengan elektabilitas sebesar 30,5 persen. Posisi kedua ditempati oleh Ekos Albar dengan 26,5 persen, diikuti oleh Hendri Septa di urutan ketiga dengan 21,5 persen.
Desrio Putra berada di posisi keempat dengan 5,7 persen.Urutan selanjutnya ditempati oleh Syafrial Kani (3,1 persen), Muhammad Iqbal (2,6 persen), Khairul Ikhwan (1,8 persen), Sofia Lorent (0,9 persen), Herman Anwar (0,7 persen), Hidayat (0,7 persen), Miko Kamal (0,7 persen), Dani Faisal (0,3 persen), dan Alkudri (0,3 persen).
Sementara itu, 4,7 persen responden menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab. Meskipun terdapat perbedaan angka yang signifikan, Riswan menegaskan bahwa hasil ini masih dapat diinterpretasikan sebagai imbang secara metodologis.
"Secara absolut number memang terlihat ada gap. Namun, secara bacaan metodologi bisa dibaca imbang karena ketiganya berada dalam rentang margin of error," jelasnya.
Survei ini dilaksanakan oleh Integral Research & Communication pada periode 1 hingga 10 Juni 2024, dengan melibatkan 800 responden yang tersebar di 114 kelurahan di Kota Padang.
Margin of error survei tercatat sebesar 3,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. (red)