Unand Peringkat Tiga Besar Dana Penelitian Kemdikbudristek

Unand Peringkat Tiga Besar Dana Penelitian Kemdikbudristek

Gedung Rektorat Unand (Foto: Wikimedia Commons)

Sumbardaily.com, Padang - Universitas Andalas (Unand) mencatatkan prestasi gemilang pada seleksi Program Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Tahun Anggaran 2024 yang diselenggarakan oleh Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek).

Berdasarkan pengumuman dari DRTPM melalui surat nomor 0667/E5/AL.04/2024 tertanggal 30 Mei 2024, Unand meraih peringkat ketiga nasional untuk jumlah proposal penelitian yang didanai pada lingkup Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH).

Dalam seleksi ketat yang dilakukan, Unand mengajukan 483 proposal penelitian dari berbagai dosen di seluruh fakultas. Setelah melalui proses seleksi administrasi, sebanyak 306 proposal lolos ke tahap selanjutnya. Pada akhirnya, 245 proposal Unand dinyatakan layak dan akan mendapatkan pendanaan dari DRTPM.

Untuk program pengabdian kepada masyarakat, Unand mengajukan 43 proposal. Setelah melalui seleksi administrasi yang ketat, 22 proposal lolos, dan 16 di antaranya dinyatakan layak untuk didanai. Pada lingkup PTNBH, Unand meraih peringkat keempat nasional untuk jumlah proposal pengabdian yang didanai.

Rektor Universitas Andalas, Efa Yonnedi, menyambut gembira capaian ini. "Kami sangat bangga dengan prestasi yang ditorehkan oleh para peneliti dan pengabdi Unand," ujarnya.

Ia berharap dana yang diterima dapat menghasilkan penelitian yang produktif, inovatif, dan pengabdian yang berdampak positif bagi masyarakat.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unand, Marzuki, turut mengapresiasi upaya dan kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam proses pengajuan proposal. Bagi yang belum berhasil, ia menghimbau untuk tidak berkecil hati dan terus berupaya di kesempatan berikutnya.

"Masih banyak pekerjaan besar yang harus dilakukan. Untuk persiapan tahun depan, kami menargetkan pembenahan agar proposal yang didanai semakin banyak," ujar Guru Besar Fisika FMIPA Unand ini.

Salah satu permasalahan yang akan diatasi adalah pengajuan proposal yang terlalu dekat dengan batas akhir, sehingga pemeriksaan tidak dapat dilakukan secara maksimal.

Dengan pendanaan yang diperoleh, diharapkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di Universitas Andalas dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi nyata bagi ilmu pengetahuan serta kesejahteraan masyarakat luas. (red)

Baca Juga

Menaker Yassierli: Soft Skills Kunci Sukses Tenaga Kerja di Era Digital
Menaker Yassierli: Soft Skills Kunci Sukses Tenaga Kerja di Era Digital
Indosat Dorong Talenta Muda Hadapi Transformasi Digital Melalui Seminar Inspiratif
Indosat Dorong Talenta Muda Hadapi Transformasi Digital Melalui Seminar Inspiratif
Unand-DLH Padang Kolaborasi Kelola Sampah Organik dengan Maggot: Solusi Inovatif Masalah Sampah
Unand-DLH Padang Kolaborasi Kelola Sampah Organik dengan Maggot: Solusi Inovatif Masalah Sampah
Unand Perkuat Peran dalam Mitigasi Bencana Bersama Alumni
Unand Perkuat Peran dalam Mitigasi Bencana Bersama Alumni
Inovasi Unggul, Tinta Gambir Karya Dosen Unand Kembali Digunakan di Pilkada 2024
Inovasi Unggul, Tinta Gambir Karya Dosen Unand Kembali Digunakan di Pilkada 2024
Unand Jadi Tuan Rumah KSAP Goes to Campus
Unand Jadi Tuan Rumah KSAP Goes to Campus